Eyedropper Tool

• Eyedropper Tool

Pada Eyedropper Tool tedapat 4 pilihan,

• Eyedropper Tool
• Color Sampler Tool
• Ruler Tool
• Count Tool

untuk mengaktifkan Eyedropper Tool, klik pada icon Eyedropper Tool di Toolbox atau tekan I pada keyboard.

• Eyedropper Tool

Eyedropper Tool berfungsi untuk mengambil sampel warna pada suatu pixel tertentu.

option bar pada Eyedropper Tool

• Sample size : untuk menentukan area pixel yang dijadikan sample.
  ada beberapa pilihan pada sample size;

1. Point sample : untuk menentukan area sample sesuai dengan pixel yang diklik.
2. 3 by 3 average : untuk menentukan area sample berdasarkan nilai rata-rata area yang diklik, dengan perbandingan 3 banding 3.
3. 5 by 5 average : untuk menentukan area sample berdasarkan nilai rata-rata area yang diklik, dengan perbandingan 5 banding 5.
4. 11 by 11 average : untuk menentukan area sample berdasarkan nilai rata-rata area yang diklik, dengan perbandingan 11 banding 11.

• Color Sampler Tool

Color Sampler Tool berfungsi untuk mengetahui nilai warna hingga empat area pixel yang berbeda. Option bar pada Color Sampler Tool hampir sama dengan option bar Eyedropper tool, cuma ada pilihan tambahan yaitu Clear yang berfungsi untuk menghilangkan hasil pilihan warna pixel.

• Ruler Tool

Ruler Tool berfungsi untuk menentukan jarak antara dua titik di area image.

Option bar Ruler Tool

• X dan Y : untuk menampilkan kordinat lokasi titik awal pada sumbu X dan sumbu Y.
• W dan H : untuk menampilkan jarak yang dibuat antara dua titik pada sumbu X dan Y.
• A : untuk menampilkan sudut antara dua titik.
• L1 dan L2 : untuk menampilkan jarak antara lebih dari tiga titik atau disebut protractor.

• Count Tool

Count Tool berfungsi untuk memberi tanda berupa nomor pada objek.

option bar pada Count Tool

• Total Count : untuk mengetahui jumlah nomor.
• Label color : untuk memberi warna pada nomor.
• Clear : untuk menghapus semua nomor.